GAGAL
JANTUNG KONGESTIF
KATA KUNCI
1.
Usia 60 tahun.
ü Elastisitas
Pembuluh Darah semakin menurun.
2.
Sesak nafas dan berat di dada.
ü Kurangnya
suplai O2 ke Jantung.
ü Aktivitas
metabolisme Anaerob.
3.
Pembengkakan pada daerah kaki dan tungkai
bawah.
ü Terjadi
retensi caicaran pada eksterniras bawah akibat hipertropi Ventrikel Kanan.
4.
Riwayat hipertensi.
5.
TTV:
ü TD : 150 / 90 mmHg Tekanan Darah Tinggi
ü Nadi : 108x / menit Tidak Normal (Cepat)
ü Pernafasan : 28 x
/ menit Tidak Normal
(Cepat)
6.
Ronhki basah haluspada basal Paru.
ü Kelebihan
cairan dalam paru.
7.
Bunyi jantung I / II kesan mengeras.
8.
Tekanan vena jugularis 5+4 cmH2o
ü Terjadi
peningkatan di atrium kanan sehingga mementulkan darah ke hulu Vena Cava.
9.
LVH (Hipertropi Ventrikal Kiri).
10. Gelombang
T terbalik di II,III,avf dan V3-V6.
ü Menunjukan
stenosis aorta dan penyakit jantung hipertensi.
11. Digoksin
0,25 mg.
ü Meningkatkan
kontraksi otot jantung.
12. Furosemid
20 mg
ü Membantu
mencegah terjadinya retensi cairan dengan menghambat ADH.
HAL
– HAL TERINDENTIFIKASI.
1.
Penyaki yang di derita :
GAGAL JANTUNG KONGESTIF.
§ Gagal
Jantung Kongestif adalah suatu keadaan ketika jantung tidak mampu
mempertahankan sirkulasi yang cukup bagi kebutuhan tubuh, meskipun tekanan
pengisian vena normal.
§ Gagal
Jantung Kongestif adalah Bukanlah suatu penyakit yang terbatas pada suatu sistem
organ melainkan suatu sindrom klinis akibat kelainan jantung yang di tandai dengan
suatu bentuk respon hemodiamik, renal, neural, dan hormonal serta suatu keadaan
patologis dimana kelainan fungsi jantung menyebabkan kegagalan jantung memompa darah untuk memenuhi
kebutuhan jarungan atau hanya dapat memenuhinyadengan meningkatkan tekanan
pengisian.
2.
Etiologi.
a. Presipitasi.
·
Artero Sklerosis Koroner
·
Hipertensi
·
IMA
·
Aritmia Akut
·
Infeksi
·
Demam
·
Emboly Paru
·
Anemia
·
Tirotoksikosis
·
Kehamilan
·
Endokarditis Infektif.
b. Predisposisi.
·
Usia
·
Gen
3.
Mekanisme Tanda dan Gejala.
Sesak Nafas
Nyeri Dada
Kelelahan
Bengkak Pada ke 2 Tungkai
Berat Badan Meningkat
Ortopnea
Ronhki Basa
JVP meningkat
Kulit yang pucat, dingin akibat vasokontriksi
perifer
Gelisa dan binggung akibat penurunan curah
jantung
Batuk
Nokturia (sering buang air kecil pada malam
hari)
4.
Pemeriksaan Diagnosis
a) EKG :
Pada pemeriksaan EKG untuk klien dengan gagal jantung
Tidak ada komentar:
Posting Komentar